RHB Sekuritas Indonesia, sebagai anak usaha dari RHB Investment Bank Berhad, telah mengumpulkan daftar emiten cabai awit atau small caps yang memiliki potensi pertumbuhan yang menjanjikan. Dalam upaya memberikan rekomendasi investasi kepada para investor, RHB Sekuritas Indonesia melibatkan tim riset mereka yang telah melakukan seleksi terhadap 20 emiten berkualitas dari berbagai sektor industri.
Dalam daftar ini, terdapat emiten-emiten yang berasal dari sektor bahan bangunan, perkapalan, logistik, properti, dan konsumer, termasuk di antaranya rokok, kesehatan, otomotif, serta tambang dan energi. Salah satu faktor yang menjadi pertimbangan dalam pemilihan emiten-emiten ini adalah potensi keuntungan yang dapat diperoleh dari pertumbuhan industri yang ramah lingkungan, khususnya dalam bidang energi terbarukan.
Andrey Wijaya, Head of Research RHB Sekuritas Indonesia, menjelaskan bahwa daftar ini merupakan tradisi tahunan yang dilakukan oleh RHB Sekuritas Indonesia dalam rangka menyusun portofolio saham small caps yang memiliki kapitalisasi pasar kecil hingga menengah. Batasan kapitalisasi pasar yang digunakan dalam seleksi ini adalah maksimal sebesar US$500 juta. Selain itu, emiten-emiten yang terpilih juga harus memenuhi prinsip dan standar pengelolaan bisnis serta memiliki dampak positif dalam hal lingkungan, sosial, dan tata kelola usaha (ESG).
RHB Sekuritas Indonesia yakin bahwa daftar 20 emiten berkualitas ini, yang dipilih melalui pendekatan bottom-up, akan memberikan kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam periode 12 bulan ke depan. Dalam konferensi persnya, Thomas Nugroho, CEO RHB Sekuritas Indonesia, mengatakan bahwa mereka berharap saham-saham small caps ini dapat memberikan hasil yang positif, terutama dengan mempertimbangkan kondisi perekonomian yang tangguh di Indonesia.
Beberapa saham yang masuk dalam daftar Small Cap Jewels ini antara lain Kencana Energi Lestari (KEEN), Arkora Hydro (ARKO), Integra Indocabinet (WOOD), Sumalindo Lestari (SULI), Dharma Polimetal (DRMA), Autopedia Sukses (ASLC), Elnusa (ELSA), dan Wismilak Inti Makmur (WIIM). Selain itu, terdapat juga Malindo Feedmill (MAIN), Jayamas Medika (OMED), Prodia Widyahusada (PRDA), Victoria Care Indonesia (VICI), Nusa Raya Cipta (NRCA), Intiland Development (DILD), Surya Semesta (SSIA), Arwana Citramulia (ARNA), Semen Baturaja (SMBR), RMK Energy (RMKE), IMC Pelita Logistik (PSSI), dan Wilton Makmur (SQMI).
Thomas Nugroho menambahkan bahwa pada edisi sebelumnya, pilihan saham Small Cap Jewels RHB telah mencatatkan kenaikan harga saham rata-rata sebesar 20 persen, yang melebihi kenaikan IHSG sebesar 4,1 persen. Hal ini menunjukkan potensi keuntungan yang dapat diperoleh melalui investasi pada saham-saham small caps yang memiliki fundamental yang solid. Dalam konteks ini, RHB Sekuritas Indonesia berharap bahwa melalui edisi ke-13 Small Cap Jewels ini, investor di Indonesia dapat melihat potensi investasi menarik dalam saham-saham small caps, selain saham-saham dengan kapitalisasi pasar besar.
